Temperatur – Gubernur Provinsi Maluku Utara, Sherly Tjoanda meminta para bupati dan wali kota se Maluku Utara untuk dapat menyelaraskan komitmen bersama membangun daerah.

Hal itu disampaikan Sherly saat penandatanganan Nota Kesepahaman antara Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum, Budi Argap Situngkir dan para bupati dan wali kota di rumah dinas Wakil Gubernur Malut, di Kota Ternate, Sabtu 23 Agustus 2025.

“Saya meminta kepada para Bupati dan Walikota agar dapat bekerja sama dengan baik, menyelaraskan komitmen bersama dalam membangun daerah. Terutama dalam mendukung harmonisasi peraturan, pos bantuan hukum, mendorong peran kades dan lurah sebagai juru damai, dan menciptakan harmoni dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat,” kata Sherly.

Sherly menyebut, perbedaan politik harus ditepiskan dan tidak boleh menjadi penghalang dalam mendukung jalannya pembangunan. Hal ini harus dimitigasi yang diikuti sinergi yang baik seluruh pihak dalam mendukung penguatan regulasi berkualitas, pembinaan dan pelayanan hukum yang manfaatnya dirasakan masyarakat.

Kakanwil Kemenkum Malut, Budi Argap Situngkir dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa percepatan dan penguatan regulasi berkualitas, pendirian pos bantuan hukum di desa dan kelurahan, dan pelayanan hukum patut mendapatkan perhatian dari pimpinan daerah. Hal ini karena ada cenderungan para kades lebih mendengar pimpinan daerahnya.

“Untuk itu, harapan kami para Bupati dan Walikota se Malut dapat menjadikan kerja sama ini sebagai momentum mempercepat penguatan produk hukum daerah, pendirian pos bantuan hukum di 1.185 desa/kelurahan di Malut, peran kades/lurah sebagai juru damai, desa sadar hukum, dan pelayanan hukum,” tukas Argap Situngkir.

(red)

temperatur.id
Editor